Ada perbandingan komentar dalam menyingkap tabir masuknya islam ke tanah indonesia. paling tidak ada 3 teori ataupun komentar yang cukup terkenal menimpa perihal tersebut. komentar kesatu mengatakan, islam masuk ke indonesia dari persia pada abad ke xiii. setimpal dengan bukti - bukti sejarah terdapatnya sebagian wujud upacara simbolik keagamaan serupa pada peringatan 10 muharram bagaikan hari peringatan wafatnya hasan dan juga husein, cucu rasulullah saw, di sebagian tempat di sumatra.
komentar kedua yang diusung oleh snouck hurgronje menarangkan, islam masuk ke indonesia dari wilayah - wilayah di anak daratan india. wilayah gujarat, bengali, dan juga malabar menggambarkan asal masuknya islam di nusantara. teori tersebut didasarkan pada pengamatan tidak terlihatnya kedudukan dan juga nilai - nilai arab yang terdapat dalam islam pada masa - masa dini ialah pada abad xii dan juga xiii.
berubah dengan komentar kesatu dan juga kedua, komentar ketiga mengatakan, islam tiba langsung dari arab pada abad ke vii. islam masuk ke indonesia pada masa abad kesatu hijriah terlebih lagi pada masa khulafaur rasyiddin. islam ekspedisi ke indonesia telah dicoba pada masa abu bakar ash shidiq dan juga dilanjutkan oleh khalifah - khalifah setelahnya. dalam sumber - sumber literatur Tiongkok mengatakan kalau menjelang seperempat abad vii, sudah berdiri perkampungan arab muslim di pesisir tepi laut sumatra. manakah teori ataupun komentar yang sesungguhnya?
masuknya islam di mata para ahli
seseorang pakar sejarah bernama bellwood menciptakan bukti - bukti yang menampilkan kalau saat sebelum abad kelima masehi, yang berarti nabi muhammad saw belum lahir, sebagian jalan perdagangan utama telah tumbuh menghubungkan kepulauan nusantara dengan Tiongkok. penemuan sebagian tembikar Tiongkok dan benda - benda perunggu dari era dinasti han dan juga zaman - zaman sesudahnya di selatan sumatera dan juga di jawa timur meyakinkan perihal ini.
terlebih lagi para orang dagang pribumi dikenal telah melaksanakan ikatan dagang dengan para orang dagang dari Tiongkok, banyak benda perunggu Tiongkok pada masa dinasti zhou (saat sebelum 221 sm) , berposisi dalam koleksi individu di london. benda - benda ini dilaporkan berasal dari kuburan di lumajang, jawa timur, yang sudah kerap dijarah.
di lain pihak hamka mengatakan, seseorang pencatat sejarah Cina pada tahun 674 meter telah menciptakan satu kelompok bangsa arab yang berdiam di pesisir barat sumatera. temuan tersebut telah mengubah pemikiran orang tentang sejarah masuknya agama islam di tanah air. hamka menekankan penemuan ini telah diyakini kebenarannya oleh para pencatat sejarah dunia islam di princetown university di amerika.
perihal yang sama pula diungkapkan gram. r. tibbetts yang tekun mempelajari ikatan perniagaan yang terjalin antara para orang dagang dari jazirah arab dengan para orang dagang dari daerah asia tenggara pada era pra islam. tibbetts menciptakan bukti - bukti terdapatnya kontak dagang antara negara arab dengan nusantara.
suatu dokumen kuno asal Cina pula mengatakan kalau menjelang seperempat tahun 700 meter ataupun dekat tahun 625 meter cuma berubah 15 tahun sehabis rasulullah menerima wahyu kesatu ataupun 9 separuh tahun sehabis rasulullah berdakwah, di suatu pesisir tepi laut sumatera sudah ditemui suatu perkampungan arab muslim yang masih berposisi dalam kekuasaan daerah kerajaan budha sriwijaya.
dikala rasulullah hidup, islam telah masuk indonesia.
dari bukti - bukti di atas, mampu diyakinkan kalau islam telah masuk ke indonesia pada masa rasulullah masih hidup. rasululah menerima wahyu kesatu di tahun 610 meter, 2 separuh tahun setelah itu menerima wahyu kedua (kuartal kesatu tahun 613 meter) , kemudian 3 tahun lamanya berdakwah secara diam - diamb periode arqam bin abil arqam (hingga dekat kuartal kesatu tahun 616 meter) , sehabis itu baru melaksanakan dakwah secara terbuka dari makkah ke segala jazirah arab.
sejarawan ahmad mansyur suryanegara amat percaya kalau islam masuk ke nusantara pada dikala rasulullah masih hidup di makkah dan juga madinah. terlebih lagi mansyur suryanegara lebih berani lagi dengan menegaskan kalau saat sebelum muhammad dinaikan jadi rasul, dikala masih mengetuai kabilah dagang milik khadijah ke syam dan juga diketahui bagaikan seseorang pemuda arab yang berasal dari keluarga bangsawan quraisy yang jujur, rendah hati, amanah, kokoh, dan juga pintar, di sinilah dia berjumpa dengan para orang dagang dari nusantara yang pula telah menjangkau negara syam buat berniaga.
gujarat semata - mata tempat singgah
jelas, islam di nusantara tercantum generasi islam kesatu. inilah yang oleh banyak sejarawan dikenal bagaikan teori makkah. islam di nusantara bukan berasal dari para orang dagang india (gujarat) karna para orang dagang yang tiba dari india, sesungguhnya berasal dari jazirah arab yang sebelumnya singgah dahulu di india.
apabila dilihat di atlas asia selatan, kita hendak dapat mengerti kenapa para orang dagang dari jazirah arab menjadikan india bagaikan tempat transit yang amat strategis saat sebelum meneruskan ekspedisi ke sumatera maupun yang meneruskan ekspedisi ke kanton di Tiongkok. sehabis singgah di india sebagian lama, orang dagang arab ini terus berlayar ke banda aceh, barus, terus menyusuri pesisir barat sumatera, ataupun pula terdapat yang ke malaka dan juga terus ke bermacam pusat - pusat perdagangan di wilayah ini sampai pusat kerajaan budha sriwijaya di selatan sumatera (dekat palembang) , kemudian mereka terdapat pula yang melanjutkan ekspedisi ke Tiongkok ataupun jawa.
bersumber pada pemaparan dan juga hasil studi dari beberapa pakar sejarah di atas sekalian menepis komentar dari snouck hurgronje yang mengatakan kalau islam masuk nusantara (indonesia - red) pada abad ke - 14. sementara itu islam di indonesia telah masuk dikala rasulullah saw masih hidup, ialah di abad ke - 7.
butuh ditekankan, meski ada perbandingan komentar tentang kapan masuknya islam di indonesia sebagaimana tertera di atas, tetapi para ilmuwan setuju kalau proses masuknya islam ke indonesia tidak dicoba dengan kekerasan ataupun kekokohan militer. penyebaran islam tersebut dicoba secara damai dan juga berangsur - angsur lewat perdagangan, pernikahan, pendirian lembaga tarbiyah pesantren (dalam perihal ini mirip mandala dalam agama hindhu di jawa) , penyebaran da’i, perkumpulan tarekat, penyuluhan pertanian, dan juga sebagainya. wallahu’alam. [ ]
(sumber: https:// beritalangitan. com/fakta-opini/ternyata-islam-di-indonesia-sejak-rasulullah-masih-hidup-ini-buktinya/)
komentar kedua yang diusung oleh snouck hurgronje menarangkan, islam masuk ke indonesia dari wilayah - wilayah di anak daratan india. wilayah gujarat, bengali, dan juga malabar menggambarkan asal masuknya islam di nusantara. teori tersebut didasarkan pada pengamatan tidak terlihatnya kedudukan dan juga nilai - nilai arab yang terdapat dalam islam pada masa - masa dini ialah pada abad xii dan juga xiii.
berubah dengan komentar kesatu dan juga kedua, komentar ketiga mengatakan, islam tiba langsung dari arab pada abad ke vii. islam masuk ke indonesia pada masa abad kesatu hijriah terlebih lagi pada masa khulafaur rasyiddin. islam ekspedisi ke indonesia telah dicoba pada masa abu bakar ash shidiq dan juga dilanjutkan oleh khalifah - khalifah setelahnya. dalam sumber - sumber literatur Tiongkok mengatakan kalau menjelang seperempat abad vii, sudah berdiri perkampungan arab muslim di pesisir tepi laut sumatra. manakah teori ataupun komentar yang sesungguhnya?
masuknya islam di mata para ahli
seseorang pakar sejarah bernama bellwood menciptakan bukti - bukti yang menampilkan kalau saat sebelum abad kelima masehi, yang berarti nabi muhammad saw belum lahir, sebagian jalan perdagangan utama telah tumbuh menghubungkan kepulauan nusantara dengan Tiongkok. penemuan sebagian tembikar Tiongkok dan benda - benda perunggu dari era dinasti han dan juga zaman - zaman sesudahnya di selatan sumatera dan juga di jawa timur meyakinkan perihal ini.
terlebih lagi para orang dagang pribumi dikenal telah melaksanakan ikatan dagang dengan para orang dagang dari Tiongkok, banyak benda perunggu Tiongkok pada masa dinasti zhou (saat sebelum 221 sm) , berposisi dalam koleksi individu di london. benda - benda ini dilaporkan berasal dari kuburan di lumajang, jawa timur, yang sudah kerap dijarah.
di lain pihak hamka mengatakan, seseorang pencatat sejarah Cina pada tahun 674 meter telah menciptakan satu kelompok bangsa arab yang berdiam di pesisir barat sumatera. temuan tersebut telah mengubah pemikiran orang tentang sejarah masuknya agama islam di tanah air. hamka menekankan penemuan ini telah diyakini kebenarannya oleh para pencatat sejarah dunia islam di princetown university di amerika.
perihal yang sama pula diungkapkan gram. r. tibbetts yang tekun mempelajari ikatan perniagaan yang terjalin antara para orang dagang dari jazirah arab dengan para orang dagang dari daerah asia tenggara pada era pra islam. tibbetts menciptakan bukti - bukti terdapatnya kontak dagang antara negara arab dengan nusantara.
suatu dokumen kuno asal Cina pula mengatakan kalau menjelang seperempat tahun 700 meter ataupun dekat tahun 625 meter cuma berubah 15 tahun sehabis rasulullah menerima wahyu kesatu ataupun 9 separuh tahun sehabis rasulullah berdakwah, di suatu pesisir tepi laut sumatera sudah ditemui suatu perkampungan arab muslim yang masih berposisi dalam kekuasaan daerah kerajaan budha sriwijaya.
dikala rasulullah hidup, islam telah masuk indonesia.
dari bukti - bukti di atas, mampu diyakinkan kalau islam telah masuk ke indonesia pada masa rasulullah masih hidup. rasululah menerima wahyu kesatu di tahun 610 meter, 2 separuh tahun setelah itu menerima wahyu kedua (kuartal kesatu tahun 613 meter) , kemudian 3 tahun lamanya berdakwah secara diam - diamb periode arqam bin abil arqam (hingga dekat kuartal kesatu tahun 616 meter) , sehabis itu baru melaksanakan dakwah secara terbuka dari makkah ke segala jazirah arab.
sejarawan ahmad mansyur suryanegara amat percaya kalau islam masuk ke nusantara pada dikala rasulullah masih hidup di makkah dan juga madinah. terlebih lagi mansyur suryanegara lebih berani lagi dengan menegaskan kalau saat sebelum muhammad dinaikan jadi rasul, dikala masih mengetuai kabilah dagang milik khadijah ke syam dan juga diketahui bagaikan seseorang pemuda arab yang berasal dari keluarga bangsawan quraisy yang jujur, rendah hati, amanah, kokoh, dan juga pintar, di sinilah dia berjumpa dengan para orang dagang dari nusantara yang pula telah menjangkau negara syam buat berniaga.
gujarat semata - mata tempat singgah
jelas, islam di nusantara tercantum generasi islam kesatu. inilah yang oleh banyak sejarawan dikenal bagaikan teori makkah. islam di nusantara bukan berasal dari para orang dagang india (gujarat) karna para orang dagang yang tiba dari india, sesungguhnya berasal dari jazirah arab yang sebelumnya singgah dahulu di india.
apabila dilihat di atlas asia selatan, kita hendak dapat mengerti kenapa para orang dagang dari jazirah arab menjadikan india bagaikan tempat transit yang amat strategis saat sebelum meneruskan ekspedisi ke sumatera maupun yang meneruskan ekspedisi ke kanton di Tiongkok. sehabis singgah di india sebagian lama, orang dagang arab ini terus berlayar ke banda aceh, barus, terus menyusuri pesisir barat sumatera, ataupun pula terdapat yang ke malaka dan juga terus ke bermacam pusat - pusat perdagangan di wilayah ini sampai pusat kerajaan budha sriwijaya di selatan sumatera (dekat palembang) , kemudian mereka terdapat pula yang melanjutkan ekspedisi ke Tiongkok ataupun jawa.
bersumber pada pemaparan dan juga hasil studi dari beberapa pakar sejarah di atas sekalian menepis komentar dari snouck hurgronje yang mengatakan kalau islam masuk nusantara (indonesia - red) pada abad ke - 14. sementara itu islam di indonesia telah masuk dikala rasulullah saw masih hidup, ialah di abad ke - 7.
butuh ditekankan, meski ada perbandingan komentar tentang kapan masuknya islam di indonesia sebagaimana tertera di atas, tetapi para ilmuwan setuju kalau proses masuknya islam ke indonesia tidak dicoba dengan kekerasan ataupun kekokohan militer. penyebaran islam tersebut dicoba secara damai dan juga berangsur - angsur lewat perdagangan, pernikahan, pendirian lembaga tarbiyah pesantren (dalam perihal ini mirip mandala dalam agama hindhu di jawa) , penyebaran da’i, perkumpulan tarekat, penyuluhan pertanian, dan juga sebagainya. wallahu’alam. [ ]
(sumber: https:// beritalangitan. com/fakta-opini/ternyata-islam-di-indonesia-sejak-rasulullah-masih-hidup-ini-buktinya/)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar