Subhanallah..!! Ini dia Faza, Bocah Tunanetra Penghafal 30 Juz Quran. Sebarkanlah..!!

Umur faza masih amat kecil, 7 tahun. ia bisa jadi terlahir bagaikan anak kurang beruntung lantaran mengidap tunanetra semenjak lahir.

walaupun begitu, faza nyatanya menemukan anugerah yang istimewa dari allah swt. walaupun tidak mampu memandang, bocah ini memiliki ingatan yang kokoh sampai - sampai sanggup menghafal dengan kilat.

terlebih lagi di umurnya yang masih kecil, faza telah menghafal alquran genap 30 juz. ia juga didaulat bagaikan hafiz alquran dalam wisuda akbar 6 yang diselenggarakan pppa daarul quran pada 22 november 2015 kemudian.

cerita ini berawal dari kemauan faza dapat mengumandangkan azan di masjid agung tasikmalaya, jawa barat. faza, dikala itu berumur 4 tahun mengantarkan kemauan itu kepada si bapak, eko fauzan adiwangsa, ketika itu, eko mengira faza cuma berceloteh laiknya kanak - kanak seusianya. namun, faza kerap mengatakan kemauan yang sama kira - kira tiap hari sampai eko berupaya mewujudkan kemauan itu.
eko lalu menghadiri pengurus masjid agung tasikmalaya dan juga mengantarkan kemauan putra pertamanya. sayangnya, eko wajib kecewa lantaran pengurus masjid menolak kemauan itu.

" maaf, kami tidak dapat mengizinkan putra ayah azan di mari. tidak hanya ia masih amat kecil, kami pula tidak ketahui makhroj bacaannya, " ucap eko mengenang perkataan pengurus masjid ketika itu.

namun, perihal itu tidak membikin eko berkecil hati. ia lalu bergairah supaya faza dapat jadi seseorang penghafal alquran dan juga memutuskan memasukkan anaknya ke rumah tahfiz yang tidak jauh dari tempat tinggalnya.

di rumah tahfiz tersebut, faza dibimbing menghafal alquran dengan tata cara semaan ataupun menyimak teks. luar biasa, faza begitu kilat menghafal alquran dengan suara merdu.

suatu keajaiban terjalin. sebagian bulan sehabis penolakan itu, faza malah diundang jadi tamu pada kegiatan tabligh akbar di masjid agung tasikmalaya, masjid yang sempat menolak kemauan bocah ini buat dapat mengumandangkan azan.

setahun setelah itu, faza berulang mengatakan kemauan mempunyai suatu pesantren. eko masih senantiasa mengira perkataan itu cuma gurauan kanak - kanak.

" ah, bisa jadi ini cuma gurauan aja, " kata eko.

lagi - lagi, faza terus mengulang kemauan itu. kira - kira tiap hari, faza senantiasa mengatakan mau memiliki pesantren kepada
ibu dan juga bapaknya .

walhasil, eko dan juga istrinya, siti marfuah setelah itu mengajak sepupu faza mengaji berbarengan di rumah mereka. di dasar tutorial si bunda, faza berbarengan sepupunya mengaji berbarengan.

lelet laun, aktivitas itu tumbuh sampai kesimpulannya jadi tpq. banyak kanak - kanak di dekat rumah mereka mengaji di tpq simpel tersebut dan juga membikin faza terus menjadi bergairah mengaji.

sedangkan tahun kemudian, faza berulang memiliki kemauan dapat mengaji di hadapan jemaah masjid istiqlal. mimpi itu terwujud, faza jadi salah satu santri partisipan wisuda akbar tahfiz quran 6 di masjid istiqlal.

terlebih lagi, faza didaulat seorang diri oleh ustaz yusuf mansur jadi wisudawan. ustaz yusuf setelah itu memohon faza buat melafalkan hafalan alquran di hadapan ribuan orang dan juga para syeikh yang muncul dalam wisuda tersebut.

mimpi faza tidak menyudahi di sana. ia masih memiliki impian dapat mendirikan masjid dan juga mengaji berbarengan imam masjidil haram syeikh sudais.





(sumber: http:// metronkri. blogspot. com/2016/10/subhanallah-ini-dia-faza-bocah. html)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ads
Diberdayakan oleh Blogger.